Minggu, 12 Februari 2012

Liga Champions UEFA


Logo resmi Liga Champions UEFA

Dibentuk

1955 (menggunakan format kini sejak 1992)

Wilayah

Eropa (UEFA)

Jumlah tim

32 (babak penyisihan grup)
76 atau 77 (keseluruhan)

Juara bertahan

Bendera Spanyol Barcelona (kali ke-4)

Klub tersukses

Bendera Spanyol Real Madrid (9 kali)

Stasiun televisi penyiar

Daftar stasiun televisi penyiar

Situs web

Situs web resmi

Soccerball current event.svg Liga Champions UEFA 2011–2012

Liga Champions UEFA (bahasa Inggris: UEFA Champions League) adalah kejuaraan antarklub sepak bola tahunan antara klub-klub sepak bola tersukses di Eropa, dan sering dianggap sebagai trofi tingkat klub yang paling prestisius di Eropa.

Sejarah

Kejuaraan ini pertama kali dicetuskan oleh salah satu majalah olah raga Perancis. Trofi berbentuk piala yang dijuluki "The Big Ears" (Telinga Besar),dan trofi pertama berbeda dengan yang sekarang diperebutkan (dibuat oleh Stadellman). Piala yang diperebutkan sekarang adalah edisi ke-6. Pada awalnya kejuaraan memperebutkan piala bernama Piala Juara Klub Eropa atau European Champion Clubs' Cup, yang biasanya disingkat menjadi Piala Eropa (European Cup, dan berbeda dari Piala Eropa seperti yang dikenal di Indonesia sekarang ini yang merujuk kepada European Championship). Kejuaraan ini dimulai pada musim 1955/56 dengan menggunakan sistem gugur dua leg, yaitu setiap tim bermain dua pertandingan, satu tandang dan satu di kandang, dan tim dengan skor rata-rata tertinggi maju ke babak berikutnya. Hanya tim-tim juara liga di masing-masing negara, ditambah dengan pemegang juara pada saat itu, yang berhak ikut ajang kompetisi ini.

Format baru

Format dan namanya kemudian diganti pada musim 1992/93. Mulai saat itu, kejuaraan mempunyai tiga babak kualifikasi, satu babak kompetisi grup (tim-tim bermain dalam bentuk "tandang-kandang" seperti kompetisi reguler), dan kemudian empat babak final dengan sistem gugur. Semua babak kualifikasi dan pertandingan dengan sistem gugur dilangsungkan dengan dua leg, kecuali pertandingan final yang merupakan pertandingan tunggal yang diselenggarakan di sebuah tempat yang telah ditentukan oleh UEFA.

Pemegang gelar juara terbanyak

Real Madrid telah menjuarai kompetisi ini sembilan kali dan menjadi yang terbanyak di seluruh Eropa. Tim-tim yang paling sukses berikutnya adalah AC Milan (7 kali juara), Liverpool FC(5 kali juara), FC Bayern München, AFC Ajax dan FC Barcelona (4 kali juara), Manchester United dan Internazionale Milan (3 kali juara).

Serba-serbi Champions League

Musik yang mengiringi awal setiap siaran televisi kejuaraan ini digubah oleh Tony Britten, berdasarkan lagu gubahan George Frideric Handel yang berjudul Zadok the Priest, dan dibawakan oleh Chorus of the Academy of St. Martin in the Fields dan Royal Philharmonic Orchestra.

Khusus bagi tim yang pernah juara Liga Champions minimal 5 kali tidak berturut-turut atau 3 kali berturut-turut, di lengan baju kiri akan terdapat logo Liga Champions dan tertulis jumlah piala yang dikoleksi. Seperi Ajax misalnya, karena juara pada tahun 1971, 1972 dan 1973 di lengan baju kiri terdapat logo Liga Champions disertai dengan jumlah piala yang didapat.

Tim yang mengenakan logo Champion di lengan yaitu: Real Madrid (juara 9 kali), AC Milan (juara 7 kali), Liverpool (juara 5 kali), Bayer Muenchen (juara 74, 75 dan 76) Ajax (juara 71, 72, dan 73) dan F.C Barcelona (juara 92,06,09,dan 2011)

Dalam 19 musim terakhir, hanya ada satu tim yang berhasil mempertahankan gelar juara Liga Champions (saat itu format dan namanya masih Piala Champions) selama dua musim berturut-turut, yaitu AC Milan yang kala itu masih berpredikat The Dream Team. Namun, setelah diubah formatnya menjadi Liga Champion, belum ada satu timpun yang berhasil mempertahankan gelar juaranya. Milan dan Juventus adalah tim dalam 15 musim terakhir yang berhasil meraih final secara 3 kali berturut-turut. Milan (1993, 1994 (Juara), dan 1995) dan Juventus(1996(Juara), 1997, dan 1998).

Pada akhir musim 2004/05 terjadi masalah. Liverpool yang juara Liga Champions pada musim itu berhak lolos langsung ke babak penyisihan musim depan, namun Liverpool di liga domestik ada di peringkat lima. Everton yang merupakan peringkat 4 mengajukan protes, sehingga Liverpool dan Everton tetap ikut Liga Champions musim depan (Everton lewat kualifikasi) dan Inggris pun punya lima tim ke Liga Champions (terbanyak dalam satu negara).

Kualifikasi

Kualifikasi untuk Liga Champions ditentukan oleh posisi tim-tim di liga domestik dan melalui sistem kuota; negara-negara yang mempunyai liga domestik yang lebih kuat diberikan lebih banyak tempat. Klub yang bermain di liga domestik yang lebih kuat juga mulai ikut pada babak yang lebih akhir. Misalnya, tiga liga terkuat, menurut peringkat UEFA, akan melihat juara dan runner-upnya langsung masuk ke babak fase grup, dan peringkat ketiga dan keempat masuk pada babak kualifikasi ketiga. Ada pengecualian pada peraturan ini; juara bertahan Liga Champions lolos secara otomatis ke babak grup tanpa tergantung posisi akhirnya di liga domestik. Dalam perputaran kompetisi liga Champion klub-klub bertarung sengit untuk menempati posisi teratas sehingga layak ikut serta kejuaraan ini.

Juara Liga Champion Eropa 12 Tahun Terakhir

Liga Champion Eropa mempunyai penggemar terbanyak nomor 2 setelah Piala Dunia. Penantian setiap musim pasti di nantikan para penggemar fanatiknya di seluruh Dunia tak terkecuali di Negara Indonesia. Ya Indonesia negeri berpenduduk Muslim paling besar sedunia hingga kini, sangat menggemari sepakbola.

So.. Siapa kah Juara Liga Champion Musim 2010 – 2011 yang pantas mendapatkannya? Penulis sendiri sih menjagokan Barcelona, dari segi taktik dan permainan tim di prediksi bakal merebut kembali piala yang telah diambil Inter Milan. Bagaimana dengan kalian para blogger mania?

Juara Liga Champion 2010-2011

Juara Champion 2009-2010

Juara Liga Champion 2008-2009

Juara Liga Champion 2007-2008

Juara Liga Champion 2006 - 2007

Juara Liga Champion 2005 - 2006

Juara Liga Champion 2004 - 2005

Juara Liga Champion 2003 - 2004

Juara Liga Champion 2002 - 2003

Juara Liga Champion 2001 - 2002

Juara Liga Champion 2000 - 2001

Juara Liga Champion 1999 - 2000

Juara Liga Champion 1998 - 1999

10 PEMAIN DENGAN BAYARAN TERTINGGI

No.10 -> Samuel Eto'o

Laba tahun lalu -> $ 15.000.000
Klub: Anzhi Makhachkala

Pesepakbola Afrika yang paling dihiasi sepanjang masa, memenangkan "pemain Afrika of the Year" penghargaan empat kali, ia sekarang telah menambahkan Puma dan Ford untuk daftar sponsor. Gajinya di klub Rusia bangkit sampai $ 29 juta setahun, untuk kesepakatan 3 tahun, membuatnya menjadi pemain dengan bayaran tertinggi dalam sejarah sepak bola. Pada 23 Agustus dia setuju untuk transfer ke Internazionale Milano, dengan biaya transfer $ 38.900.000.

No.8-9 -> Frank Lampard

Laba tahun lalu -> $ 17.000.000
Klub: Chelsea

Upah utamanya adalah gaji di lapangan Chelsea, sekitar $ 11 juta, menempatkan dia pada olahragawan tertinggi Inggris dibayar, tetapi ia juga memiliki beberapa dukungan yang membuat pendapatan totalnya cukup banyak lebih besar.

Zlatan Ibrahimovic

Laba tahun lalu -> $ 17.000.000
Klub: AC Milan

Gajinya di klub Italia masih terus dia di antara sepuluh pertama di dunia, berkat reputasinya dari salah satu pemain terbaik di dunia. Dia selalu memiliki gaji mengesankan di semua tim ia bermain dan itulah yang terjadi di AC Milan juga.

No.7 -> Wayne Rooney

Laba tahun lalu -> $ 20.000.000
Klub: Manchester United

Mengingat sikap berani dan kasar, ia kembali di kutuk di depan kamera di West Ham. Dia melakukan ini segera setelah mengakhiri kontraknya $ 600.000 per tahun dengan Coca-Cola. Sponsor saat ini adalah Seni Nike dan Elektronik, dan, kesepakatan di Old Trafford, untuk sekitar $ 8 juta setahun, akan bertahan paling tidak 5 tahun lagi.

No.6 -> Thierry Henry

Laba tahun lalu -> $ 21.000.000
Klub: New York Red Bulls

Setelah pindah ke MLS pada 2010 bermain untuk New York Red Bulls, ia telah membeli sebuah suite di New York untuk hampir $ 15 juta, sedangkan kemitraan dengan Gillette dimulai pada akhir 2010.

No.5 -> Ronaldinho

Laba tahun lalu -> $ 24.000.000
Klub: Flamengo

Dia adalah pemain terbaik dunia dua tahun berturut-turut hanya beberapa tahun yang lalu dan sekarang, setelah pindah ke negara asalnya untuk bermain untuk Flamengo ia masih mendapat apresiasi ia benar-benar layak. Kontraknya dengan klub Brasil akan berlangsung hingga 2014 dan dukungan-Nya yang menakjubkan.

No.4 -> Ricardo Kaka

Tahun lalu Laba-> $ 25.000.000
Klub: Real Madrid

Dia bergabung ini berkat daftar untuk kontraknya dengan EA Games, menjual sekitar 100 juta unit dari permainan FIFA 2011, kehadirannya di sampul paket dan, tentu saja, berkat gaji yang besar dari Real Madrid dan beberapa iklan dia telah melakukan akhir-akhir ini .

No.3 -> Lionel Messi


Laba tahun lalu -> $ 32.000.000
Klub: Barcelona

Dikenal sebagai pemain terbaik dunia saat ini, Messi kini disponsori oleh Konami, AudemarsPiquet, Chery, AirEuropa, PepsiCo dan Adidas. Dan ini hanya perusahaan besar yang mensponsori pemain brilian. Nya gaji tahunan sebesar $ 16 juta menambah angka.

No.2 -> Cristiano Ronaldo

Laba tahun lalu -> $ 38.000.000
Klub: Real Madrid

Dia ditingkatkan ketenarannya di Twitter, dengan 3 juta pengikut, dan di Facebook 26 juta penggemar. Nama-nama seperti Nike, Armani, Coca-Cola dan Castrol tetap dengan dia karena dia punya penampilan dan keterampilan yang diperlukan untuk mempromosikan produk apapun. Gajinya di Real Madrid juga sangat tinggi tapi dia mencetak banyak gol untuk tim dan aku yakin dia layak untuk itu semua.

Nomor 1 -> David Beckham

Tahun lalu Laba -> $ 40.000.000
Klub: Los Angeles Galaxy

Setelah kontraknya dengan Adidas, yang terbesar di dunia olahraga, didukung oleh kelas atas pakaian sepak bola, ia menandatangani kesepakatan lain dengan Samsung, pada bulan mei 2011, menjadi tokoh utama perusahaan untuk Olimpiade. Dia juga melakukan iklan untuk perusahaan fashion atas dan gajinya mungkin adalah tertinggi di MLS sekarang.

Rabu, 08 Februari 2012

Sepak Bola

Sepak bola

Sepak bola


Induk organisasi

FIFA

Nama lain

Football, soccer, footy/footie, "the beautiful game", "the world game"

Pertama dimainkan

Pertengahan abad ke-19 di Inggris

Data lengkap

Olahraga kontak fisik

Ya

Jumlah pemain

11 orang per tim

Pria/wanita

Ya, kompetisi terpisah

Kategori

Olahraga tim, Olahraga bola

Peralatan

Bola sepak

Tempat bertanding

Lapangan sepak bola

Dipertandingkan di Olimpiade

1900

Sepak bola adalah permainan bola yang dimainkan oleh dua tim dengan masing-masing beranggotakan sebelas orang. Olahraga ini sangat terkenal dan dimainkan di 200 negara. Permainan sepak bola bertujuan untuk mencetak gol sebanyak-banyaknya dengan menggunakan bola kulit berukuran 27-28 inci. Lapangan yang digunakan dalam permainan ini memiliki lebar 50-100 yard dan panjang 100-300 yard. Gawang tempat mencetak gol terletak di bagian ujung lapangan dengan dibatasi jaring berukuran tinggi 8 kaki dan lebar 24 kaki.


Sejarah

Sejarah olahraga sepak bola dimulai sejak abad ke-2 dan -3 sebelum Masehi di Cina. Di masa Dinasti Hantersebut, masyarakat menggiring bola kulit dengan menendangnya ke jaring kecil. Permainan serupa juga dimainkan di Jepang dengan sebutan Kemari. Di Italia, permainan menendang dan membawa bola juga digemari terutama mulai abad ke-16.

Sepak bola modern mulai berkembang di Inggris dan menjadi sangat digemari. Di beberapa kompetisi, permainan ini menimbulkan banyak kekerasan selama pertandingan sehingga akhirnya Raja Edward IIImelarang olahraga ini dimainkan pada tahun 1365. Raja James I dari Skotlandia juga mendukung larangan untuk memainkan sepak bola. Pada tahun 1815, sebuah perkembangan besar menyebabkan sepak bola menjadi terkenal di lingkungan universitas dan sekolah. Kelahiran sepak bola modern terjadi di Freemasons Tavern pada tahun 1863 ketika 11 sekolah dan klub berkumpul dan merumuskan aturan baku untuk permainan tersebut. Bersamaan dengan itu, terjadi pemisahan yang jelas antara olahraga rugby dengan sepak bola (soccer). Pada tahun 1869, membawa bola dengan tangan mulai dilarang dalam sepak bola. Selama tahun 1800-an, olahraga tersebut dibawa oleh pelaut, pedagang, dan tentara Inggris ke berbagai belahan dunia. Pada tahun 1904, asosiasi tertinggi sepak bola dunia (FIFA) dibentuk dan pada awal tahun 1900-an, berbagai kompetisi dimainkan diberbagai negara.

Posisi Pemain


Pada dasarnya, satu tim sepak bola terdiri dari 1 orang penjaga gawang, 2-4 orang pemain bertahan, (fullbacks), 2-4 orang pemain tengah, dan 1-3 orang penyerang. Penjaga gawang adalah satu-satunya pemain yang boleh menggunakan tangan untuk melindungi gawang dari serangan lawan. Umumnya, penjaga gawang mengenakan pakaian yang berbeda dengan pemain lainnya. Pemain bertahan memiliki tugas utama untuk menghentikan serangan lawan. Pemain tengah biasanya terdiri dari pemain tengah penyerang yang bermain dekat dengan penyerang dan pemain tengah bertahan yang bermain dekat dengan pemain bertahan. Penyerang memiliki tugas utama untuk mencetak gol ke gawang lawan.

Posisi dasar pemain dapat mengalami modifikasi menjadi berbagai pola atau taktik permainan. Beberapa pola pemain yang sering digunakan dalam berbagai kejuaraan adalah 4-4-2 (paling sering digunakan), 3-4-2-1(kekuatan terletak di bagian tengah lapangan), serta 4-3-3 (formasi klasik dari tahun 1970-an yang sering digunakan oleh sistem total football Belanda dan Jerman Barat ).

Aturan

Lapangan sepak bola.

Lapangan permainan

Untuk pertandingan internasional dewasa, lapangan sepak bola yang digunakan memiliki panjang yang berkisar antara 100-120 meter dan lebar 65-75 meter. Di bagian tengah kedua ujung lapangan, terdapat area gawang yang berupa persegi empat berukuran dengan panjang 7.32 meter dan tinggi 2.44 meter. Di bagian depan dari gawang terdapat area pinalti yang berjarak 16.5 meter dari gawang. Area ini merupakan bataskiper boleh menangkap bola dengan tangan dan menentukan kapan sebuah pelanggaran mendapatkan hadiahtendangan pinalti atau tidak.

Lama permainan

Lama permainan sepak bola normal adalah 2 × 45 menit, ditambah istirahat selama 15 menit di antara kedua babak. Jika kedudukan sama imbang, maka diadakan perpanjangan waktu selama 2×15 menit, hingga didapat pemenang, namun jika sama kuat maka diadakan adu penalti. Wasit dapat menentukan berapa waktu tambahan di setiap akhir babak sebagai pengganti dari waktu yang hilang akibat pergantian pemain, cederayang membutuhkan pertolongan, ataupun penghentian lainnya. Waktu tambahan ini disebut sebagai injury time atau stoppage time.

Gol yang dicetak dalam perpanjangan waktu akan dihitung menjadi skor akhir pertandingan, sedangkan gol dari adu penalti hanya menentukan apabila suatu tim dapat melaju ke pertandingan selanjutnya ataupun tidak (tidak mempengaruhi skor akhir). Pada akhir tahun 1990-an, International Football Association Board(IFAB) memberlakukan sistem gol emas (golden gol) atau gol perak (silver gol) untuk menyelesaikan pertandingan. Dalam sistem gol emas, tim yang pertama kali mencetak gol saat perpanjangan waktu berlangsung akan menjadi pemenang, sedangkan dalam gol perak, tim yang memimpin pada akhir babak perpanjangan waktu pertama akan keluar sebagai pemenang. Kedua sistem tersebut tidak lagi digunakan oleh IFAB.

Pelanggaran

Wasit sedang memberikan kartu merah.

Apabila pemain melakukan pelanggaran yang cukup keras maka wasit dapat memberikan peringatan dengan kartu kuning atau kartu merah. Pertandingan akan dihentikan dan wasit menunjukkan kartu ke depan pemain yang melanggar kemudian mencatat namanya di dalam buku. Kartu kuning merupakan peringatan atas pelanggaran seperti bersikap tidak sportif, secara terus-menerus melanggar peraturan, berselisih kata-kata atau tindakan, menunda memulai kembali pertandingan, keluar-masuk pertandingan tanpa persetujuan wasit, ataupun tidak menjaga jarak dari pemain lawan yang sedang melakukan tendangan bebas atau lemparan ke dalam. Pemain yang menerima dua kartu kuning akan mendapatkan kartu merah dan keluar dari pertandingan.

Pemain yang mendapatkan kartu merah harus keluar dari pertandingan tanpa bisa digantikan dengan pemain lainnya. Beberapa contoh tindakan yang dapat diganjar kartu merah adalah pelanggaran berat yang membahayakan atau menyebabkan cedera parah pada lawan, meludah, melakukan kekerasan, melanggar lawan yang sedang berusaha mencetak gol, menyentuh bola untuk mencegah gol, dan menggunakan bahasa atau gerak tubuh yang cenderung menantang.

Wasit dan Petugas Pertandingan

Dalam pertandingan profesional, terdapat 4 petugas yang memimpin jalannya pertandingan, yaitu wasit, 2 penjaga garis, dan seorang petugas di pinggir tengah lapangan. Wasit memiliki peluit yang menandakan apakah saat berhenti atau memulai memainkan bola. Dia juga bertugas memberikan hukuman dan peringatan atas pelanggaran yang terjadi di lapangan. Masing-masing penjaga garis bertanggung jawab mengawasi setengah bagian dari lapangan. Mereka membawa bendera dengan warna terang untuk menandakan adanya pelanggaran, bola keluar, ataupun offside. Biasanya mereka akan bergerak mengikuti posisi pemain belakang terakhir.

Petugas terakhir memiliki tugas untuk mencatat semua waktu yang sempat terhenti selama pertandingan berlangsung dan memberikan info mengenai tambahan waktu di akhir setiap babak. Petugas ini juga bertugas memeriksa pergantian pemain dan menjadi penghubung antara manager tim dengan wasit. Dalam beberapa pertandingan, teknologi penggunaan video atau penggunaan orang kelima untuk menentukan ketepatan keputusan wasit mulai digunakan. Misalnya yang menentukan apakah suatu bola telah melewati garis atau apakah seorang pemain berada dalam keadaan offside ketika mencetak gol.

Kejuaraan Internasional

Permainan sepak bola wanita.

Kejuaraan sepak bola internasional terbesar ialah Piala Dunia yang diselenggarakan oleh Fédération Internationale de Football Association (FIFA). Piala Dunia diadakan setiap empat tahun sekali dan dimulai diUruguay pada tahun 1930. Pencetus ide tersebut adalah Jules Rimet, seorang pengacara dan pengusahaPerancis yang terinspirasi setelah menonton Olimpiade Paris tahun 1924.

Kompetisi international tertua di dunia adalah Copa America yang mempertandingkan tim-tim dalam wilayahAmerika Selatan setiap dua tahun sekali. Copa America pertama kali diadakan tahun 1916 dan diikuti oleh 10 negara yang akhirnya membentuk The South American Football Confederation (Conmebol). Untuk wilayahAmerika Utara, The Confederation of North, Central American and Caribbean Association Football(CONCACAF) menyelenggarakan kompetisi internasional setiap empat tahun sekali yang disebut Piala Emas CONCACAF. Di kawasan Asia, negara-negara yang tergabung dalam Asian Football Confederation (AFC), mengadakan kompetisi internasional pertama tingkat Asia pada tahun 1956 di Hongkong yang disebut Piala Asia. Pada tahun 1960, kompetisi tingkat regional Eropa diadakan untuk pertama kalinya dengan namaEuropean Nations' Cup yang kemudian disebut sebagai UEFA European Championship (Piala Eropa atau EURO). Di wilayah Oseania (meliputi Australia, Selandia Baru, dan berbagai Kepulauan Pasifik), kompetisi international setiap dua tahun dimulai sejak tahun 1996 disebut Piala Oseania. Untuk wilayah Afrika, kompetisi Piala Afrika mulai diadakan sejak 1957 di Khartoum.

Sepak bola di Indonesia

Sejarah sepak bola di Indonesia diawali dengan berdirinya Persatuan Sepak Raga Seluruh Indonesia (PSSI) di Yogyakarta pada 19 April 1930 dengan pimpinan Soeratin Sosrosoegondo. Dalam kongres PSSI di Solo, organisasi tersebut mengalami perubahan nama menjadi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia.[15] Sejak saat itu, kegiatan sepak bola semakin sering digerakkan oleh PSSI dan makin banyak rakyat bermain di jalan atau alun-alun tempat Kompetisi I Perserikatan diadakan. Sebagai bentuk dukungan terhadap kebangkitan "Sepakbola Kebangsaan", Paku Buwono X mendirikan stadion Sriwedari yang membuat persepakbolaan Indonesia semakin gencar.

Sepeninggalan Soeratin Sosrosoegondo, prestasi tim nasional sepak bola Indonesia tidak terlalu memuaskan karena pembinaan tim nasional tidak diimbangi dengan pengembangan organisasi dan kompetisi. Pada era sebelum tahun 1970-an, beberapa pemain Indonesia sempat bersaing dalam kompetisi internasional, di antaranya Ramang, Sucipto Suntoro, Ronny Pattinasarani, dan Tan Liong Houw. Dalam perkembangannya, PSSI telah memperluas kompetisi sepak bola dalam negeri, di antaranya dengan penyelenggaraan Liga Super Indonesia, Divisi Utama, Divisi Satu, dan Divisi Dua untuk pemain non amatir, serta Divisi Tiga untuk pemain amatir. Selain itu, PSSI juga aktif mengembangkan kompetisi sepak bola wanita dan kompetisi dalam kelompok umur tertentu (U-15, U-17, U-19, dan U-23).